Membimbing Siswa yang benar, saat ini banyak kejadian yang melibatkan Guru dan Siswa yang mengakibatkan seorang Guru masuk ke Rumah Sakit atau Kantor Polisi. Sebagai seorang Guru kita juga tentunya mengetahui apa Hak dan Kewajibannya. Kewajiban yang paling penting tentunya memberikan Ilmu yang baik dan benar, apakah Guru memiliki kewajiban juga untuk memperbaiki prilaku jelek Siswanya? yah tentu saja benar, Guru juga wajib memberikan dan membantu Siswanya agar memiliki sifat/prilaku yang benar.
Tapi kini Membimbing Siswa yang benar sangatlah sulit, yang menyulitkan Guru Membimbing Siswa yang benar adalah adanya peranan HAM atau Hak Asasi Manusia Guru yang berniat membimbing siswa dengan benar sering kali di salah artikan oleh orang tua, hingga masalah sedikitpun yang Guru lakukan demi kebaikan Siswa menjadikan masalah yang besar oleh Orang Tua Siswa hingga menjadi masalah emosional antara Guru dan Orang Tua hingga Guru di laporkan oleh Orang Tua ke pihak Kepolisian denga tuduhan melakukan tindak kekerasan kepada Siswa.
Tugas Guru Membimbing Siswa yang benar saat ini sangatlah sulit, lalu apakah Guru harus membiarkan Siswanya melakukan sesuatu yang buruk? Apakah yang harus Guru lalukan kepada Siswa yang mengganggu temannya sediri? Kami bisa saja membiarkan itu semua, akan tetapi jika ada masalah di kemudian hari tentunya Guru juga yang akan di salahkan. Lalu bagaimana kami harus melakukan tugas kami dengan benar jika semuanya terbelenggu akan kebebasan Guru dalam melakukan kewajibannya.
Saya selaku seorang Guru sering marah kepada Siswa yang tidak melakukan tugasnya dengan benar, seperti Seorang Siswa bernama Ari tidak mengerjakan PR, atau Siswa bernama Adrian mengganggu tamannya bernama Dewi hingga melakukan pemukulan dan membuat Siswa Dewi menangis. Saya selalu bertindak secara adil memberikan Teguran dan Hukuman, akan tetapi hal tersebut selalu Siswa Ari dan Adrian lakukan kembali, hal yang saya dengar mereka tidak takut akan Teguran dan Hukuman yang saya berikan, menurut mereka Hukuman yang saya beringat sangat Ringan.
Bagaimana dengan sikap seperti itu, tentunya membuat sekolah menjadi tempat yang tidak aman bagi Siswa karena adanya anak yang suka mengganggu temannya, dan Guru pun tidak bisa membuat siswa yang lain merasa aman karena tidak bisa membuat anak yang nakal jera akan kelakuannya. Mengapa Guru tidak bisa membuat Siswa Nakal tersebut Jera? itu semua yang menjadi sumber masalah adalah Guru terbelenggu akan HAM yang ada saat ini, Guru menjadi lebih hati hati untuk memberikan teguran dan hukuman kepada Siswanya, padahal jika dari sekarang sisiwa itu tidak bisa di hentikan perilaku menyimpangnya mungkin hingga besar nanti Prilakunya akan sama malah mungkin akan bertambah buru prilakunya.
Itulah yang membuat kami sulit Membimbing Siswa yang benar di sekolah, semoga setelah kisah kisa yang terjadi di antara Guru,Orang Tua dan Kepolisian yang sudah ada dan terjadi bisa membukan wawasan kita bahwa Membimbing Siswa yang benar akan sangatlah sulit jika berbelenggu oleh HAM atau Hak Asasi Manusia.
Klik Bagikan sebelum Download
Demikian Membimbing Siswa yang benar yang dapat kami bagikan pada Artikel kali ini, semoga isi dari Artikel kali ini dapat memberikan manfaat sesuai dengan kebutuhan dan pencarian Anda, serta dapat melengkapi Administrasi Gurunya untuk berbagai kegiatan yang sedang di laksanakan dan di kerjakan.
0 komentar:
Posting Komentar